Selasa, 20 Juli 2021

Ibadah Qoshirah Versus Ibadah Muta’addiyah

Standard


Ada dua kategori ibadah dalam Islam, pertama ibadah Qashirah (ibadah individual) yang pahala dan manfaatnya hanya dirasakan oleh pelaku ibadah saja, dan kedua ibadah Muta’addiyah (ibadah sosial) di mana pahala dan manfaat ibadahnya tidak hanya dirasakah oleh yang bersangkutan tetapi juga oleh orang lain.

Contoh ibadah individual adalah haji, umrah, puasa, shalat, dan sebagainya. Sementara contoh ibadah sosial adalah menyantuni anak yatim, membantu fakir-miskin, menolong para korban bencana, merawat alam dan lingkungan, berbuat baik dan kasih sayang kepada sesama, dan lainnya. Semua itu merupakan bentuk-bentuk ibadah sosial yang memberi manfaat atau kemaslahatan kepada masyarakat banyak.

Di masa Pandemi Covid-19 sekarang ini umat Islam dituntut untuk banyak melakukan ibadah muta’addiyah, terutama di moment Idul Adha, di mana kita sangat dianjurkan untuk berkurban.

Bahkan Nabi Muhammad SAW menegaskan dalam sabdanya, “Barang siapa mendapatkan kelapangan tetapi tidak berkurban, maka janganlah dia mendekati tempat shalat kami.”

Jadi, jangan hanya demam ibadah individual, tapi lupa ibadah sosial. Karena “al-muta’addiyah afdholu min al-qashirah”, ibadah sosial lebih utama daripada ibadah individual.

Selamat Idul Adha 1442 H