Senin, 30 November 2015

Milad pondokku, Darunnajah, ke-54

Standard



Saya "bangga" menjadi salah satu orang yang pernah belajar di pondok pesantren.
.
Dulu, orang mondok niatnya sederhana: untuk menghilangkan kebodohan. Padahal semakin bertambah ilmunya, orang semakin merasa bodoh.
.
Di pondok itu dididik agar tidak merasa paling benar. Tiap habis ngaji ditutup dengan bacaan "wallaahu a'lam bis-showaab".
.
Umumnya (dan seharusnya), lulusan pondok yang "mabrur" itu: moderat pemahaman keislamannya, toleran dengan keragaman pandangan, dan cinta tanah air.
.
Saat mondok, kita tidak diajari untuk menyesatkan orang lain, karena khawatir, justru kita yang tersesat. Tidak berani mengklaim diri paling benar. Tidak merasa sudah memegang kunci surga.
.
Selamat Milad pondokku Darunnajah yang ke-54.

0 komentar:

Posting Komentar

Thanks for your comment ^_^